Tuesday, 30 October 2012
YANG BERLALU DAN KEMBALI
Berarahlah aku pada ujung perjalanan
Menempati daerah hitam diantara pangkal
Menjadi benalu berlalu di ambangpintu
Menempati daerah hitam diantara pangkal
Menjadi benalu berlalu di ambangpintu
Awal
aku terhempas
AKU TERHUYUNG
menjadi gembala di tanah pasir
JIWAKU TERGUNCANG PADA SEBUAH KALIMAT PENYAYATAN
SEPI
hanya lilin yang menjilat-jilat
dalam kelabu
dalam gelap sang malam
semilir angin berdesir berpaut dengan bulan alam sunyi
dalam gelap sang malam
semilir angin berdesir berpaut dengan bulan alam sunyi
DARAH
Yang merah adalah darah pejuang
Yang hitam adalah darah penghianat
Yang biru adalah darah orang bijak
Yang putih adalah darah orang suci
Yang hitam adalah darah penghianat
Yang biru adalah darah orang bijak
Yang putih adalah darah orang suci
Sunday, 16 September 2012
Bela Pati
Tangis tan ngewaliang bagia,
Makta sedih ulian ketindes tur keteteh
Keneh jengah
Nganggoang basang bawak
Mangda sida mahardika,
Ring jagaté sané kajunjung
Makta sedih ulian ketindes tur keteteh
Keneh jengah
Nganggoang basang bawak
Mangda sida mahardika,
Ring jagaté sané kajunjung
Tétéh
Depang……!
Depang suba langité ngelépat
Ngejat ngepetpet dini mekasahan
Apang iya uning manusané jani
Ané
masolah iri muang dengki
Kapining pisaga kapining sandingan makejang lusuh
Bulan Dan Bintang Kelam
Wahai bulan yang kelam bintang yang
malang
Dengar teriakan kami yang menderu di
tengah kegelapan malam
Lihat pula tangan kami yang terikat tali
birokrasi
Kaki kami terpasung dalam kehidupan
modernisasi
yang membunuh akal sehat
Subscribe to:
Posts (Atom)